-->

Melawan Serangan Jantung, Kanker, dan Diabetes Militus Dengan Kopi

Jika anda telah membaca posting sebelumnya tentang kehebatan dan khasiat dari nasi, kini saatnya anda tahu tentang kehebatan kopi dalam melawan serangan jantung, kanker, dan diabetes militus.
Kata “kopi” sebenarnya berasal dari bahasa Arab : qahwah yang berarti kekuatan, karena awalnya kopi memang digunakan sebagai makanan berenergi tinggi.
Masuk ke turki kata qahwah kembali mengalami perubahan menjadi kahveh, kemudian berubah lagi menjadi Koffie dalam bahasa Belanda.
Penggunaan kata Koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi.

Tapi benarkah jika kopi memang mampu melawan serangan jantung, kankerdan diabetes militus ?
Memang banyak isu yang berkembang mengenai efek negatif kopi bagi tubuh, seperti meningkatnya risiko terkena kanker, diabetes melitus tipe 2, insomnia, penyakit jantung, dan kehilangan konsentrasi.
Namun beberapa penelitian justru menyingkapkan hal sebaliknya.

Kandungan kafein di dalam kopi ternyata mampu menekan pertumbuhan sel kanker secara bertahap. Kafein mampu menurunkan risiko terkena diabetes melitus tipe 2 dengan cara menjaga sensitivitas tubuh terhadap insulin.

Kafein juga telah terbukti mampu mencegah penyakit serangan jantung.
Pada beberapa kasus, konsumsi kopi dapat membuat tubuh tetap terjaga dan meningkatkan konsentrasi walau tidak signifikan. Di bidang olahraga, kopi banyak dikonsumsi oleh atlet sebelum bertanding, karena senyawa aktif di dalam kopi mampu meningkatkan metabolisme energi, terutama untuk memecahkan glikogen (gula cadangan dalam tubuh).

Kandungan kafein kopi memang memiliki efek yang beragam pada setiap manusia.
Beberapa orang mengalami efeknya secara langsung, sedangkan lainnya tidak.
Hal ini terkait dengan sifat genetika yang dimiliki masing-masing individu terkait dengan kemampuan metabolisme tubuh dalam mencerna kafein.
Metabolisme kafein terjadi dengan bantuan enzim sitokrom P450 1A2 (CYP1A2).
Terdapat 2 tipe enzim, yaitu CYP1A2-1 dan CYP1A2-1.
Orang yang memiliki enzim CYP1A2-1 mampu mematabolisme kafein dengan cepat dan efisien sehingga efek dari kafein dapat dirasakan secara nyata.
Enzim CYP1A2-2 memiliki laju metabolisme kafein yang lambat sehingga kebanyakan orang dengan tipe ini tidak merasakan efek kesehatan dari kafein dan bahkan cenderung menimbulkan efek yang negatif.

Kandungan kafeine dalam secangkir kopi adalah 85 mg.


Secara umum batas aman konsumsi kafein yang masuk ke dalam tubuh perharinya adalah 100-150 mg. Dengan jumlah ini, tubuh sudah mengalami peningkatan aktivitas yang cukup untuk membuatnya tetap terjaga.


Selain kafein, kopi juga mengandung senyawa antioksidan dalam jumlah yang cukup banyak.
Adanya antioksidan dapat membantu tubuh dalam menangkal efek pengrusakan oleh senyawa radikal bebas, seperti kanker, diabetes, dan penurunan respon imun.
Beberapa contoh senyawa antioksidan yang terdapat di dalam kopi adalah polifenol, flavonoid, proantosiani
din, kumarin, asam asam klorogenat, dan tokoferol

Rasa kopi agak pahit.

Untuk para penggemar berat kopi, rasa agak pahit ini justru yang sering dicari untuk dinikmati. Namun pada beberapa orang justru tidak menyukai rasa pahit.
Bila anda termasuk orang yang kurang menyukai rasa pahit ini, anda bisa mengurangi ( atau bahkan menghilangkan ) rasa pahit kopi, sekaligus menambah cita rasa dan meningkatkan khasiatnya dengan meramunya dengan beberapa rempah tradisional, seperti ramuan berikut ini :

Kopi bubuk 2 sendok makan


• Air 900 ml
• Jahe gajah 3 cm, bakar, memarkan
• Jahe emprit 2 cm, bakar, memarkan
• Serai 2 batang, memarkan
• Kapu laga 1 buah
• Madu 100 ml (sesuai selera)

Cara Membuat :
• Campur air, jahe, serai dan kapulaga
• Rebus diatas api sedang hingga mendidih
• Seduh kopi dengan air rempah, aduk rata.
• Rebus kembali campuran kopi di atas api kecil hingga tinggal setengah bagian. Angkat
• Sajikan kopi rempah dengan madu.

Nah, sekarang anda bisa menikmati rasa dan aroma kopi yang sedap sembari melawan adanya serangan jantung, kanker atau diabetes.


Dan jika ternyata anda mengidap hipertensi ( penyakit darah tinggi ) jangan khawatir pada posting selanjutnya akan kami sajikan cara Menggempur Hipertensi Dengan Kopi.

Anda mungkin menyukai postingan ini