-->

Pengalaman Seorang Ibu Melawan Penyakit Jantung Koroner Dengan Susu Kedelai

Bagi para penderita penyakit jantung, kolestrol dan tekanan darah tinggi, masalah pemilihan makanan terkadang bisa menjadi masalah yang sangat serius.

Artinya ketika suatu saat “salah” memilih dan memakan makanan bisa jadi berakibat kumatnya penyakit yang diderita. Sehingga tak jarang para penderita ketiga penyakit di atas terpaksa harus melakukan diet yang sangat ketat, tentu saja disamping tetap mengkonsumsi obat yang harus secara teratur diminum.
Diet ketat seperti ini seringkali menjadikan para penderita merasa tidak ‘enjoy’ atau bahkan merasa ‘tersiksa’ dalam masalah makanan, khususnya makanan yang berlemak yang harus dijauhi. Padahal seperti ini biasanya mengundang selera, gurih dan enak.

Sebenarnya masih ada cara untuk ‘memanipulasi’ agar makanan yang tersaji untuk para penderita penyakit di atas tetap terasa lezat, gurih dan enak, namun tentu saja harus aman dan sehat untuk mengontrol tekanan darahnya.

Ada kisah berdasarkan pengalaman seorang ibu yang suaminya kebetulan terkena serangan penyakit jantung koroner, sehingga suaminya setiap saat harus check up, minum obat dan melakukan diet yang ketat.

Suatu saat, karena merasa kasihan dengan diet yang dilakukan oleh suami, sang ibu tersebut kemudian mencoba berinisiatif mengganti santan untuk masakan dan makanan yang berlemak dengan susu kedelai murni. Dan, ternyata hasilnya sangat memuaskan.
Artinya dengan menggantikan santan dengan susu kedelai, sang ibu tetap bisa memasak dan membuatkan makanan yang enak dan bervariasi untuk sang suami, dan tetap sehat.

Menurut penelitian, dalam susu kedelai ternyata terdapat zat yang disebut dengan Lesitin. Dimana Lesitin ini berfungsi sebagai Lipotropikum, yaitu zat yang mencegah penumpukan lemak berlebihan dalam tubuh, memperkuat system syaraf dan otot, memperlancar organ vital dan kelenjar, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sehingga mencegah pengerasan pembuluh darah serta membantu merangsang metabolisme.

Dari pengalaman sang ibu, selama mengkonsumsi susu kedelai sebagai pengganti santan, “ajaibnya” kadar kolesterol maupun trigliserida dalam darah suaminya ternyata cukup baik dan stabil.
Dan dari pengalaman sang ibu ini pula, hal ini bisa menjadi alternatif bagi anda atau keluarga anda yang kebetulan mengidap penyakit diatas.
Untuk tetap bisa menyajikan makanan yang lezat namun sehat dan aman bagi penderita.

Lihat juga :

Anda mungkin menyukai postingan ini