-->

Kencur, Tanaman Obat Dan Bumbu Dapur Yang Sangat Bermanfaat

Meski sudah berkali-kali menggunakan, namun kenyataannya banyak yang tidak tahu jika Kencur ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Ibu pasti tahu apa itu kencur bukan ?
Sebab tumbuhan rempah ini memang sudah lazim digunakan sebagai penyedap makanan. Bahkan kencur sudah merupakan salah satu bumbu dapur yang “wajib” ada di dalam dapur. Tidak hanya itu, kencur ternyata merupakan salah satu tanaman obat yang sangat berkhasiat.

Nenek moyang bangsa Indonesia telah mempergunakan tanaman kencur ini sebagai salah satu bahan dalam membuat ramuan herbal tradisional yang digunakan untuk mengobati berbagai macam penyakit.

Jadi Ibu pasti sudah kenal apa itu kencur.
Namun mungkin akan lebih baik lagi jika mengenal lebih jauh tentang kencur, apa dan bagaimana kencur itu dan apa saja kandungan alaminya sehingga sangat bermanfaat untuk kesehatan.

● Tentang tanaman Kencur

Tanaman Kencur dalam bahasa ilmiah disebut dengan Kaempferia Galanga.
Secara lengkap Klasifikasi Ilmiah dari Kencur adalah sebagia berikut :
Kerajaan Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Ordo Zingiberales
Famili Zingiberaceae
Sub Famili Zingiberoideae
Genus Kaempferia
Spesies Kaempferia Galanga
Di berbagai daerah di Indonesia tanaman kencur memiliki sebutan yang berbeda.
Nama lain dari kencur di berbagai daerah antara lain : Ceuku (Aceh), tekur (Gayo), kaciwer (Karo), cakue (Minangkabau), Cokur (lampung), kencur (jawa), cikur (Sunda), kencor (Madura), batako (Manado), watan (Minahsa), (Gorontalo), cakuru (Makasar), ceku (Bugis), cekuh (Bali), cekur (Sasak), sokus (Roti), Sukung (Timor), suha (Seram), assuli (Ambon), onegai (Buru), ukap (Irian).

Dirunut dari asal usulnya, tanaman Kencur aslinya diduga berasal dari India. Yang kemudian menyebar dan dibudidayakan di berbagai negara di Asia tenggara, Cina Selatan, dan juga Australia.
Sedangkan di Indonesia sendiri, pulau Maluku merupakan tempat pertama kali ditemukan tanaman kencur. Dan hingga saat ini pusat kencur di Indonesia memang ada di Maluku.
Kencur sendiri merupakan salah satu jenis tanaman yang dapat ditanam dan tumbuh di manapun juga, termasuk di dalam pot, selama mendapatkan sinar matahari yang cukup dan tidak terlalu basah. Tetatpi tumbuhan ini tumbuh dengan baik pada musim penghujan.

Meski tanaman Kencur ini ada 2 jenis, yaitu kencur yang berdaun lebar terhampar diatas tanah dan kencur yang berdaun sempit agak tegak, namun secara umum ciri-ciri Kencur dapat ditengarai sebagai berikut :

● Rimpang kencur

- Bisa tumbuh mendatar diatas permukaan tanah atau tumbuh tergeletak begitu saja di atas permukaan tanah, - Tanaman kencur akan tumbuh subur di tanah gembur dengan sedikit naungan
- Rimpang atau Rizhoma biasanya terpendam didalam tanah, tumbuh bergerombol dan bercabang cabang dengan induk rimpang ditengah.
- Kulit ari berwarna coklat dan bagian dalam putih berair dengan aroma yang tajam.
- Rimpang yang masih muda berwarna putih kekuningan dengan kandungan air yang lebih banyak. Sedangkan rimpang yang lebih tua ditumbuhi akar pada ruas ruas rimpang berwarna putih kekuningan.

● Daun kencur

- Jumlah helai daun biasanya tidak lebih dari 2-3 lembar, sangat jarang jumlah daun kencur yang mencapai hingga 5 lembar
- Daunnya berbentuk jorong, bulat lebar dan bersusun secara berhadapan di antara helai satu dengan helai yang lainnya.
- Permukaan daun sebelah atas berwarna hijau sedangkan sebelah bawah berwarna hijau pucat.
- Panjang daun biasanya berkisar antara 10 – 12 cm dengan lebar 8 – 10 cm
- Memiliki sirip daun yang tipis dari pangkal daun tanpa tulang tulang induk daun yang nyata.

● Bunga kencur

- Bunga kencur berbau harum, tersusun setengah duduk dengan kuntum bunga berjumlah antara 4 hingga 12 buah. Bibir bunga berwarna lembayung dengan warna putih yang lebih mendominasi, terdiri dari empat helai daun mahkota.
- Putik bunga menonjol keatas dengan ukuran antara 1 – 1,5 cm. Sedangkan tangkai sarinya berbentuk corong pendek..

● Kandungan alami Kencur

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dalam tanaman kencur memang terkandung bahan-bahan alami yang dapat dimanfaatkan untuk pengobatan.
Analisa Laboratorium menyatakan bahwa minyak astiri pada kencur ini bahkan memiliki tersusun dari 23 jenis senyawa. 7 senyawa di antaranya merupakan senyawa aromatik, monoterpena, dan seskuiterpena. Menurut hasil penelitian kandungan dari kencur adalah :
- Pati (4,14%)
- Mineral (13,73%)
- Minyak astiri (0,02%) yang terdiri dari : Sineol, Asam metal kanil, Penta dekaan, Asam cinnamic, Ethyl aster, Asam sinamic, Borneol Kamphene, Paraeumarin, Asam anisic, Alkaloid, dan Gom

Mengingat begitu banyak kandungan alami di dalam kencur, maka Kencur memang sangat bermanfaat digunakan untuk proses penyembuhan dan pengobatan penyakit secara alami. Kencur merupakan salah satu tanaman obat yang diyakini memiliki khasiat yang sangat tinggi.

Secara teradisional, tanaman Kencur sudah dimanfaatkan sebagai ramuan untuk obat sakit tenggorokan, obat kembung, obat penghilang rasa capek setelah beraktifitas, sebagai ramuan penambah nafsu makan, infeksi bakteri, obat batuk, disenteri, tonikum, ekspekatoran, masuk angin, dan sakit perut, dan masih banyak lagi.

Jadi sebisa mungkin, selalu sediakan kencur di rumah dan dapur ibu.
Syukur-syukur ibu bisa menanamnya sendiri di halaman atau pekarangan sebagai salah satu tanaman apotik hidup yang bermanfaat.
Lihat juga :

Anda mungkin menyukai postingan ini